You are currently viewing Apa itu Indikator Lagging pada Trading ? Penjelasan Lengkap

Apa itu Indikator Lagging pada Trading ? Penjelasan Lengkap

  • Post author:
  • Post category:Blog
  • Post last modified:July 15, 2024
  • Reading time:5 mins read

Apa Itu Indikator Lagging?

Indikator lagging adalah faktor yang dapat diamati atau diukur yang berubah setelah variabel ekonomi, keuangan, atau bisnis yang terkait dengannya mengalami perubahan. Indikator lagging mengonfirmasi tren dan perubahan dalam tren.

Indikator lagging bisa berguna untuk mengukur tren ekonomi umum, sebagai alat dalam operasi dan strategi bisnis, atau sebagai sinyal untuk membeli atau menjual aset di pasar keuangan.

Memahami Indikator Lagging

Indikator lagging adalah tanda keuangan yang hanya terlihat setelah terjadi perubahan besar. Oleh karena itu, indikator lagging mengonfirmasi tren jangka panjang tetapi tidak memprediksi mereka. Ini berguna karena seringkali banyak indikator leading yang volatil, dan fluktuasi jangka pendek pada mereka dapat menutupi titik balik atau menghasilkan sinyal palsu.

Melihat indikator lagging adalah salah satu cara untuk mengonfirmasi apakah perubahan dalam ekonomi benar-benar terjadi.

Indikator Lagging Ekonomi

U.S. Conference Board menerbitkan indeks bulanan indikator lagging bersama dengan indeks indikator leading-nya. Ini termasuk indikator lagging seperti rata-rata durasi pengangguran, suku bunga utama rata-rata yang dibebankan oleh bank, dan perubahan Indeks Harga Konsumen untuk Layanan.

Beberapa contoh umum indikator lagging termasuk tingkat pengangguran, laba perusahaan, dan biaya tenaga kerja per unit output. Suku bunga juga bisa menjadi indikator lagging yang baik karena tingkat suku bunga berubah sebagai reaksi terhadap pergerakan pasar yang parah. Indikator lagging lainnya adalah pengukuran ekonomi, seperti produk domestik bruto (PDB), indeks harga konsumen (CPI), dan neraca perdagangan (BOT).

Indikator ini berbeda dari indikator leading, seperti penjualan ritel dan pasar saham, yang digunakan untuk meramalkan dan membuat prediksi.

Teknik Indikator Lagging

Jenis lain dari indikator lagging adalah indikator teknis yang tertinggal dari harga aset saat ini, yang terjadi setelah pergerakan harga tertentu sudah terjadi. Salah satu contoh indikator lagging teknis adalah moving average crossover.

Tidak seperti indikator lagging lainnya yang membandingkan berbagai variabel ekonomi satu sama lain, indikator teknis membandingkan nilai variabel tertentu dengan moving average-nya sendiri selama interval tertentu atau karakteristik historis lainnya. Pedagang teknis menggunakan rata-rata jangka pendek yang melintasi di atas rata-rata jangka panjang sebagai konfirmasi saat melakukan pembelian karena ini menunjukkan peningkatan momentum.

Kelemahan menggunakan metode ini dalam perdagangan aset adalah pergerakan signifikan mungkin sudah terjadi, mengakibatkan pedagang memasuki posisi terlalu terlambat. Perhatikan bahwa pendekatan teknis serupa dapat diterapkan pada indikator ekonomi seperti PDB atau ukuran kinerja ekonomi lainnya, sebagai indikator lagging untuk mengonfirmasi perubahan tren.

Apakah MACD Indikator Leading atau Lagging?

Moving Average Convergence/Divergence (MACD atau MAC-D) adalah indikator teknis lagging yang digunakan dalam investasi. Ini menunjukkan hubungan antara dua moving average eksponensial untuk harga sekuritas. Karena informasi harga ini adalah data historis, MACD adalah indikator lagging.

Apakah Inflasi Indikator Leading atau Lagging?

Inflasi adalah indikator ekonomi lagging. Ini dilaporkan setelah harga sudah naik, yang berarti data yang digunakan adalah historis. Jenis indikator lagging ini memberikan informasi penting tentang ekonomi yang digunakan untuk menetapkan kebijakan publik.

Kesimpulan

Indikator lagging terkait dengan input ekonomi, keuangan, atau bisnis. Mereka didasarkan pada data historis, yang berarti mereka berubah setelah terjadi perubahan pada input tersebut. Ini berbeda dari indikator leading, yang memberikan informasi tentang kemungkinan perubahan di masa depan.

Indikator lagging ekonomi, seperti tingkat pengangguran atau inflasi, memberikan informasi tentang perubahan ekonomi di masa lalu. Indikator lagging bisnis biasanya memberikan informasi tentang bagaimana perubahan dalam manajemen atau strategi mempengaruhi kinerja. Indikator teknis digunakan dalam investasi. Mereka memberikan informasi tentang tren pasar, momentum, dan harga sekuritas.

Leave a Reply